Bika Ambon Khas Medan

Bika ambon adalah sejenis penganan asal Indonesia. Terbuat dari bahan-bahan seperti telur, gula, dan santan, bika ambon umumnya dijual dengan rasa pandan, meskipun kini juga tersedia rasa-rasa lainnya seperti durian, keju, dan cokelat. Bika ambon biasanya dapat bertahan dalam kondisi terbaik selama sekitar empat hari karena setelah itu kue tersebut mulai mengeras.

Bika ambon khas medan

Menurut penjelasan M Muhar Omtatok, seorang budayawan dan sejarawan, kue bika ambon terilhami dari kue khas Melayu yaitu Bika atau Bingka. Selanjutnya dimodifikasi dengan bahan pengembang berupa nira/tuak enau hingga berongga dan berbeda dari kue Bika atau Bingka khas Melayu itu. Selanjutnya M Muhar Omtatok menyebutkan bahwa kue ini disebut bika ambon karena pertama sekali dijual dan popular di simpang Jl Ambon-Sei Kera Medan.

Bika ambon dikenal sebagai oleh-oleh khas Kota Medan, Sumatera Utara. Di Medan, Jalan Mojopahit di daerah Medan Petisah terdapat sedikitnya 30 toko yang menjual kue ini. Setiap toko di lokasi ini bisa menjual lebih dari 1.000 bungkus bika ambon perhari apabila menjelang hari raya. Diperkirakan, sebutan bika ambon muncul dari kebiasaan masyarakat yang dahulu baru mengenal bika yang diproduksi di Jalan Ambon, Medan. Penyebutan bika ambon akhirnya menjadi tradisi seiring dengan berkembangnya industri makanan ini.

Resep dan cara membuat bika ambon khas medan


Resep Bika Ambon

Bahan I
10 butir telur diambil kuningnya saja
200 gr sagu tani
200 gr gula pasir

Bahan II: biang
1 sdm ragi roti (yeast)
1 sdm gula pasir
1 sdm tepung terigu
3 sdm air hangat

Bahan III
300 ml santan kental
2 lembar daun pandan
2 lembar serai
10 lembar daun jeruk

Cara Membuat :

- Untuk biang : campur semua bahan biang hingga rata. Diamkan sepuluh menit.
- Rebus santan dengan serai, daun pandan, daun jeruk hingga mendidih. Dinginkan hingga hangat-hangat kuku.
- Kocok kuning telur dan gula hingga halus, kemudian masukkan sagu, biang, dan santan. Aduk sampai rata, saring, lalu diamkan selama 3 jam.
- Masukkan dalam cetakan, panggang dengan api bawah sampai kering, kemudian nyalakan api atas hingga matang.

0 komentar:

Posting Komentar